Asep Saepulloh Adalah Ketua Dewan Pimpinan cabang Serikat Pekerja Naasional (DPC- SPN) Kabupaten Serang yang ke empat, Beliau Terpilih dalam Konfercab Ke IV DPC-SPN Kabupaten Serang dengan mengungguli saudara Maksuri dan Sohari dengan 95% pemilih. Pada saat itu pula dilantik oleh ketua Dewan Pimpinan Daerah Serikat Pekerja Nasional (DPD-SPN) Provinsi Banten.
Bung Asep, Begitu anggota memanggilnya, lahir pada 10 Jauari 1974 di Cianjur, Jawa Barat. Anak Pertama dari Tujuh bersaudara dari pasangan Udin Saripudin dan Isah Aisyah. Sejak SD hingga SMEA ditamatkan di kota kelahirannya, beliau sudah Aktif di organisasi sejak dari SD dengan mengikuti ekstrakurikuler pramuka dan Palang Merah Remaja, sedangkan saat SMP lebih banyak mengikuti Seni Sunda Degung dibanding Pramuka, tapi memasuki SMEA lebih memilih di Pramuka.
Asep Saepulloh juga dikenal aktif sejak memasuki dunia kerja, yakni menjadi Pengurus dan ketua DKM Al Muhajirin serta aktif di DKM Darul Mutaqin di lingkungan tempat tinggalnya. Karena keaktifannya di DKM itulah Bung Asep di minta untuk ikut membesarkan serikat pekerja di tempatnya bekerja, hal inipun didasari karena keingin tahuannya tentang serikat pekerja yang pada saat itu masih SPTSK-SPSI.
Sejak saat itu berbagai jabatan di serikat pun sempat di embannya, seperti jadi Ketua Bidang Kesejahteraan PUK-SPTSK-SPSI PT Nikomas Gemilang (1997-2000), Bendahara PSP-SPN PT Nikomas Gemilang (2000-2003), Ketua Bidang Pendidikan dua periode berturut-turut (2003-2010), hingga pada tahun Konferta III (2010) Bung Asep terpilih menjadi Ketua PSP-SPN PT Nikomas Gemilang. Pada Konferta IV (2013) Bung Asep Terpilih Kembali untuk periode ke dua, dan kini untuk Konferta ke V (2016) Bung Asep kembali terpilih untuk menjadi ketua PSP-SPN PT Nikomas Gemilang.
Sedangkan Jabatan di tingkat Kabupaten Bung Asep pernah menjadi Bendahara di DPC (2002-2004), dan kemudian Bung Asep menjabat Ketua DPC-SPN Kabupaten Serang periode 2004-2009, diperiode selanjutnya menjadi sekretaris, dan kini menjabat ketua DPC untuk periode 2014-2019.
Dalam kiprahnya di SPN Bung Asep sudah banyak mengikuti Berbagai pelatihan tentang perburuhan, bahkan sudah sering menjadi utusan untuk ikut menghadiri seminar maupun pertemuan dengan NGO perburuhan baik Nasional dan Internasional.
Beberapa tahun terakhir Bung Asep juga aktif sebagai koordinator di Aliansi Serikat Pekerja Serikat Buruh (ASPSB) Kabupaten serang, banyak isu-isu perburuhan terkini yang menjadi salah satu prioritas kerjanya, diantaranya soal Tabungan Perumahan Rakyat (TAPERA) yang sudah di sahkan pemerintah dan DPR dimana potongan 2,5% dari nilai Upah dirasa sangat memberatkan, dalam hal ini buruh merasa kecolongan tas berlakunya Undang-Undang ini, sedangkan untuk isu lainya yang menjadi perhatianya adalah masalah PHK yang menimpa Anggota SPN, dimana proses PHK tersebut lebih karena Union Busting dan karena adanya kontrak kerja yang sesuai dengan Undang-Undang, sedangkan harapanya dengan terpilihnya bupati yang baru Rt Tatu Chasanah adalah menginginkan adanya komunikasi yang efektif, hususnya di bidang ketenagakerjaan, yakni denga menkaji ulang PERDA ketenagakerjaan yang dirasa kini mandul.
Asep Saepulloh adalah muslim yang taat. Beliau menikah dengan Umi Khasanah, wanita asal Lampung yang kini sudah memberikan keturunan dua anak laki-laki. Pertama, M Ikmal Nurulloh (16Th) yang kini sedang duduk di kelas satu SMK Husada Pratama. Kedua, M Haikal Habibulloh (6Th) yang saat ini masih duduk di Kelas Satu SDIT Islam Ibadurrahman.